Ou Zun membuka matanya dengan samar-samar sembari menatap Mu Qianxun.
Seketika, urat biru di dahinya seolah pecah dan wajahnya sama suramnya dengan iblis dari neraka!
"Beraninya kamu!"
Mu Qianxun dengan cepat mengulurkan tangan kecil untuk meraih leher Ou Zun, mengecup bibir merahnya, dan kemudian dengan menyedihkan menunjukkan ponselnya.
"Bukan aku, ini beritanya."
Bukan dirinya yang menyelingkuhi Ou Zun, lalu kenapa Ou Zun marah padanya?
Baiklah, memang ada yang salah dengan ucapannya barusan.
Ou Zun juga memiliki reaksi intuitif. Jika dia diselingkuhi, tentu saja, dia akan menyalahkannya. Bagaimanapun juga, kekasih Ou Zun adalah dirinya.
Tapi jika dia berani berselingkuh dari Ou Zun, bukankah sama saja dia bosan hidup?
Mu Qianxun yakin, jika dia berani berselingkuh, Ou Zun pasti akan mencekiknya tanpa ampun!
Akhirnya, Ou Zun melihat sekilas berita di ponsel Mu Qianxun.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com