"Aku juga tidak punya kakak perempuan yang begitu kejam dan tidak berperasaan sepertimu. Aku tahu kau sekarang sudah menjadi keluarga konglomerat Bai, mana mungkin mau masih memandang keluarga Qiao.
"Di matamu, keluarga Qiao adalah sejarah yang memalukan. Apakah kau sekarang tidak sabar ingin menarik garis dengan keluarga Qiao dan tidak mau berhubungan lagi dengan keluarga Qiao? Ha ha, ayah tidak seharusnya berhati lembut saat itu dan mengadopsimu yang berhati kejam ini."
Qiao Mianmian mendengar perkataan Qiao Anxin sampai selesai tanpa ekspresi apapun, Qiao Mianmian hanya menatap Qiao Anxin dengan dingin.
Qiao Anxin juga menatap Qiao Mianmian, mata Qiao Anxin dipenuhi kebencian dan ketidaksukaan. "Apakah kau pikir kau pemenang sesungguhnya? Apakah kau pikir kau akan selalu menjalankan kehidupan dengan mulus? Roda akan berputar, aku tunggu hari di mana kau akan sial itu tiba!"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com