Meski Gu Yu tidak pulang, setidaknya dirinya harus memberitahu Xu Weilai secara pribadi, kan?
Akhirnya, Xu Weilai telah memutuskan untuk menghubungi Gu Yu. Hal ini dilakukannya bukan karena rasa cemas yang ada di hatinya!
Suara "Bip!" berdering ke telinganya. Sambil menunggu Gu Yu menerima panggilannya, Xu Weilai menggigit kukunya tanpa sadar dan jantungnya berdegup sangat kencang. Sungguh, ia tidak bisa tetap tenang begitu saja.
Bunyi "Bip!" itu berdering untuk waktu yang lama. Ketika hendak terputus secara otomatis, Gu Yu akhirnya menjawab.
Mata Xu Weilai terlihat gembira, ia berseru, "Gu Yu..."
Sayangnya, suara yang datang dari sana adalah suara Asisten Lin. Pria itu dengan sopan berkata, "Nyonya, ini saya."
Xu Weilai seketika terdiam.
Kata-kata yang ingin disampaikan Xu Weilai terhenti begitu tiba-tiba. Ia pun tidak bisa bicara apa-apa untuk sementara waktu. Xu Weilai hanya bisa terdiam!
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com