webnovel

Takut kehilanganmu

"Aahhh ya, aku lupa. Aku habis minum obat jadi aku agak lupa dan mengantuk." ucap Putri sambil mengusap tengkuk lehernya keluar dari kamar Rangga dan kembali ke kamarnya.

Namun saat mau ke kamarnya Putri melihat Priambodo berjalan pelan ke taman samping.

Dengan menahan nafas Putri mendekati Priambodo.

"Om." panggil Putri seraya menaikkan kacamatanya merasa gugup saat memanggil nama Priambodo.

Priambodo mengangkat wajahnya saat Putri memanggil namanya. Namun Priambodo tidak menjawab panggilan Putri, bahkan Priambodo mengalihkan pandangannya ke arah taman.

"Om...apa masih marah padaku?" tanya Putri duduk di samping Priambodo.

"Ini sudah malam, kenapa kamu belum tidur? cepat masuklah." ucap Priambodo sambil menyandarkan punggungnya dengan pelan karena pinggangnya masih sakit.

"Aku masih belum mengantuk. Om Pria sendiri kenapa tidak tidur?" tanya Putri menatap penuh wajah Priambodo.

"Aku tidak bisa tidur, pinggangku masih sakit." ucap Priambodo dengan jujur.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel