Sepanjang perjalanan kembali ke London Daniel tak membuka mulutnya, ia tak berani bicara karena Aaron terlihat sangat marah. Ia terus membaca data diri Anne untuk yang kesekian kalinya, padahal sejak masih di Jerman ia sudah membacanya puluhan kali dan kini pun saat di pesawat jet pribadinya ia membacanya kembali. Melihat Aaron seperti itu membuat Daniel takut.
"Sekitar sepuluh menit lagi kita akan mendarat di bandara London, harap tetap pasang sabuk pengaman demi keamanan."
Terdengar sang pilot pribadi pesawat jet Aaron bergema, memberitahukan bahwa mereka akan segera tiba di London setelah terbang selama satu jam empat puluh lima menit.
Aaron sendiri yang sejak tadi tak melepas sabuk pengamannya nampak tak bergeming mendengar pemberitahuan dari pilotnya itu, satu-satunya hal yang ia lakukan adalah melipat kertas yang hampir dua jam ia pegang dan memasukkannya ke dalam saku bajunya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com