webnovel

Kamu Juga Harus Menungguku)

Ning'er terkejut. Hatinya yang kosong dan sedih tiba-tiba dipenuhi oleh sesuatu. Rasa aman yang telah hilang selama beberapa hari itu, seketika kembali lagi, dan ada keinginan untuk terus hidup.

" ……

Ning'er menggigit bibirnya, wajahnya memerah, lalu mengangguk patuh.

Lian Qing datang dan mencubit wajah kecil Ning 'er, lalu berkata kepadanya, "Ning' er, kerjakanlah dengan baik di Istana Peri Kun Lun. Kita juga bekerja dengan baik di perbatasan dan berlatih dengan baik. Kita pasti bisa mendapatkan kesempatan untuk pergi ke tempat yang lebih baik. Kita pasti bisa bertemu lagi, semangat. "

Setelah selesai berbicara, Lian Qing mencubit wajah kecil Ning'er lagi. Dia pergi bersama Ye Mingyou.

"Lianqing, tunggu aku, aku tidak akan membuat keributan lagi!"

Ning'er berteriak pada punggung Lan Qing dan Ye Mingyou, matanya memerah.

You Big Pig, tunggu aku juga.

   ……

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel