Tapi akhirnya saat Bai Hengjin baru menyentuh tangan An Xunuo, An Xunuo langsung menepisnya.
Penolakan An Xunuo itu membuat Bai Hengjin terlihat sedih.
An Xunuo menekan kedua bibirnya, ia tidak mengatakan apapun dan hanya menundukkan kepalanya. Ia meringkukkan tubuhnya dan bergerak mendekat ke kepala ranjang sehingga ia bisa menjauh dari Bai Hengjin.
Bai Hengjin menekan kedua bibirnya kemudian dengan suara lembut berkata, "An Xunuo, di dunia ini, orang yang paling tidak perlu takut kepadaku adalah dirimu. Karena aku berhutang terlalu banyak kepadamu."
An Xunuo bertanya dalam hati, 'Berhutang apa? An Xunuo? Itu aku?'
An Xunuo tetap menundukkan kepalanya dan ia sama sekali tidak menunjukkan reaksi apapun setelah mendengar semua itu.
...
Su Mo sudah memberikan kontribusi yang besar.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com