"Sebelum memukul anakku, sebaiknya kamu berkaca siapa dirimu dan apa kamu bisa menanggung akibatnya."
Gu Shinian memakinya dalam hati, 'Dia kira dia itu siapa?! Beraninya menampar anakku! Dia mau mati atau sudah bosan dengan kehidupannya?!'
Saat ini Gu Shinian benar-benar sangat marah.
Qin Yu dan 'monyet kecil' yang melihat itu hanya tertegun.
Mereka tidak menyangka bahwa mama mereka yang biasanya selalu bersikap lembut dan hangat, saat ini terlihat seperti perempuan dengan duri di seluruh tubuhnya.
Tapi kemudian Qin Yu tersenyum, 'Tidak heran dia adalah mamaku.'
Yang Na memegang pipinya lalu dengan wajah muram berkata, "Gu Shinian, jangan terlalu arogan kamu! Kamu kira kamu siapa?! Kamu hanya cemburu kan kepadaku karena itu kamu mengajari anakmu untuk merusak hubunganku dan pacarku?!"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com