Gu Shinian melihat ke sekelilingnya dengan kebingungan.
Dia berada di tempat yang asing, lingkungan yang asing, orang yang asing, 'Dimana Qin Muchen? Kenapa aku bisa ada di sini?'
Dia langsung meraba kantongnya tapi dia tidak memiliki handphone atau dompetnya, dia bahkan tidak memiliki kartu identitas.
Gu Shinian seketika menjadi panik dan raut wajahnya menjadi pucat, 'Apa… apa yang sebenarnya terjadi? Aku ingat kemarin malam aku bersama dengan Qin Muchen, lalu… apa yang terjadi? Oh, benar, aku menerima telepon lalu ada orang yang mengatakan mengetahui identitasku kemudian aku berlari keluar lalu… kenapa saat sadarkan diri aku bisa ada di sini?! Sebenarnya siapa yang melakukan ini?!'
Berbagai pertanyaan muncul di dalam kepalanya.
Gu Shinian melihat ke arah orang yang berlalu lalang. Saat dia hendak pergi, ada orang yang menahannya, "Nona, anda belum membayar biaya menginap!"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com