Wajah Jing Yu lebam-lebam, wajahnya terlihat lucu dan membuat orang yang melihatnya ingin mengolok-oloknya.
"Qin Muchen, Shu Hua adalah perempuan pertama yang aku cintai, aku mengejarnya selama 2 tahun. Dia tidak mau jadi aku tidak melakukan apapun kepadanya, dia terus menolakku tapi aku terus mengejarnya karena aku merasa aku sudah menemukan cinta sejatiku. Lalu apa kamu tahu apa yang terjadi? Kakakmu yang baik itu, Qin Yishen, yang dikagumi dan ditakuti oleh seluruh laki-laki di kota X, memberiku obat dan membuatku tidur dengannya… dan semua itu disaksikan oleh perempuan yang aku cintai itu. Tapi sekarang dia malah bersembunyi, tidak mengangkat teleponku dan menghilang begitu saja."
Qin Muchen dalam hati berkata, 'Sial!'
Qin Muchen menghela nafas dan menahan dirinya, tapi dia tidak bisa mengatakan apapun.
Qin Muchen begitu terkejut dan amarah menyelimuti dirinya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com