Resepsi pernikahan Aqila akhirnya digelar juga di sebuah ballroom salah satu hotel bintang lima di pusat kota Bandung. Begitu masuk, semuanya terpukau melihat seorang putri yang cantik jelita. Berhijab dengan gaun bak cinderella yang sudah digandeng oleh pasangannya. Seorang pemuda tampan seperti pangeran menggandeng tangan sang putri dengan gagahnya.
Aqila menebar senyum pada setiap yang datang. Dia sangat bahagia karena mimpinya menjadi ratu semalam di hari pernikahannya akan segera terwujud. Cahaya dari lampu-lampu kristal yang menggantung menambah kesan mewah dan glamor di acara malam itu. Ditambah dengan dekorasi serba biru dan silver membuat pesta pernikahan malam ini terasa lebih sempurna.
"Kamu bahagia, Qila?" tanya Fadhil yang sedang menggandeng tangan Aqila.
"Sangat. Aku bahagia sekali." Aqila terlihat sumringah.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com