BIARKAN WAKTU YANG MENJAWAB

Yumna pulang ke rumah dengan menenteng sekantong kertas berisi cireng yang banyak sekali. dia bohong ketika mengatakan mamanya suka cireng. jangankan cireng, segala macam gorengan akan dihindari oleh mamanya yang seorang dokter itu.

Mama Safina melotot ke arah putrinya yang membawa banyak sekali cireng dalam kantong kertas. yang minyaknya terlihat sudah menembus kertas.

"Yumna apa yang kamu bawa itu nak?"tanya Safina pura-pura tidak tahu. Salma yang ada di sebelah Yumna memilih menghindari omelan mamanya dan segera menuju kamarnya.

"emm.. ini ma.. mama mau ga ? enak lho ma. gurih ma, lezat ma. maknyus lho ma".. Yumna berusaha menggoda mamanya agar beliau tertawa dan tidak jadi marah.

"Mama udah bilang kan jangan suka beli gorengan banyak-banyak. minyak yang dipakai berulang kali itu ga bagus buat kesehatan nak. belum lagi micinnya yang banyak. aduuuh....."