webnovel

MD 494 - Taruhan

"Antar Key pulang, setelah itu kamu datang ke kantorku," suara Bima dingin menusuk gendang telinga Raven.

"Siap, Pak," balas Raven dia merasa lega karena pembelaan Key tadi membuat Bima tidak mencurigainya sehingga identitasnya tidak terbongkar dengan cepat.

Raven mengalihkan tatapannya pada key dan mengajaknya keluar dari ruangan ini. keduanya berjalan beriringan meninggalkan Bima dan Pak Arfan ruangan itu. Bima menatap kepergian keduanya hingga Key dan Raven tidak terlihat oleh matanya. Bima merasa seperti pernah melihat Raven tapi dia tidak ingat di mana.

Sementara itu Key dan Raven segera menuju ke basement. Raven segera membukakan pintu mobil untuk Key dan segera menutupnya setelah Key duduk dengan nyaman kemudian duduk di sebelah Key setelah memutari bagian depan mobil. Raven segera menghidupkan mesin mobil dan membawanya keluar dari basement dan menjalankan mobilnya menuju rumah Bian.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel