webnovel

Coba Panggil Mama

Redakteur: Wave Literature

 Mendengar ucapan Yin Xue'er, Mo Jin tak sanggup menahan tawanya sehingga ia pun langsung tertawa terbahak-bahak!

Mo Jin sangat berbeda dengan Yan Ziye, ia dapat melihat dengan jelas bahwa Yin Xue'er hanya yang berpura-pura lemah lembut, tidak ada gunanya perempuan seperti itu!

"Apakah mungkin satpam akan berani mengusirku?" Tanya Yin Wushuang.

Bahkan Mo Jin juga tidak sanggup menjawabnya!

Mana mungkin satpam berani mengusir pemegang 50 persen saham perusahaan giok ini? Jika berani mengusir mungkin ia sudah tidak ingin hidup? 

Zhang Meili tidak mengerti maksudnya, saat ia melihat Yin Wushuang, hatinya langsung mengingat uang 50.000 yuan yang diberikan untuk membelikan Yin Wushuang giok terbaru.

Zhang Meili menatap Yin Wushuang dengan tatapan dingin dan berkata, "Pergi sana! Jangan ganggu kami disini! Kalau kau tak pergi ku suruh polisi datang menjemputmu!"

Saat itu Mo Ying bingung mau berbuat apa.

Yin Wushuang berjalan melewati Zhang Meili dan Yin Xue'er, ia menuju ke kursi kosong yang ada di posisi paling depan, kemudian ia duduk dengan menyilangkan kakinya.

Saat Yin Wushuang berjalan menuju kursi kosong yang ada di depan, pandangan Zhang Meili terus tertuju padanya, setiap langkah kakinya diperhatikan dengan detail. Dalam hati Zhang Meili merasa bahwa, yang dilakukan Yin Wushuang ini sangat tidak masuk akal.

Yin Xue'er menunjuknya sambil membentak Yin Wushuang, "Yin Wushuang, itu bukan tempatmu!"

Karena tidak terima, Yin Xue'er menatap Mo Ying sambil berkata, "Tuan, ini sudah sangat keterlaluan! Dia berani sekali berbuat seperti ini! Apa dia tidak menganggap tuan ada disini?"

Yin Xue'er dengan berani berkata seperti itu kepada Mo Ying. Ia memanfaatkan situasi ini dengan memprovokasi Mo Ying agar membenci Yin Wushuang.

Mo Ying berpikir bahwa Yin Xue'er hanya lah gadis kecil yang tak tahu apa-apa, jadi semua ucapannya itu hanya dianggap angin lewat.

Kemudian Mo Ying berdiri sambil memegang tongkatnya itu kemudian berkata, "Bukan kah kamu ingin menjadikannya ibu angkatmu?"

Yin Xue'er seketika langsung diam dan masih tidak mengerti apa maksud perkataan Mo Ying. 

Dalam benaknya Yin Xue'er berpikir, "Bukan kah seharusnya Tuan Mo Ying mengusir Yin Wushuang??" 

Kenapa tiba-tiba Mo Ying bicara begitu??

Yin Xue'er melihat Yin Wushuang yang duduk dengan santai sambil jari-jarinya mengetuk-ngetuk meja dideretan kursi paling depan, ia seperti seorang ratu yang sedang duduk di sana.

"Gimana gimana! Coba panggil mama, aku ingin mendengarnya!" Jawab Yin Wushuang.

Zhang Meili sudah tak kuasa menahan amarahnya!

Yin Wushuang …. Dia ternyata …..

Melihat ibu dan anak itu terbengong, Mo Ying pun angkat bicara, "Dia ini adalah pemegang baru saham perusahaan, saham perusahaan yang dia pegang sekarang sebesar 50 persen, perkenalkan dia adalah Yin Wushuang! Selamat bergabung Yin Wushuang!"

Tamu tamu pun langsung bertepuk tangan.

Hanya Zhang Meili dan Yin Xue'er saja yang masih terdiam dan seperti masih tak sadar.

"Orang besar itu adalah Yin Wushuang?" Yin Xue'er seperti sedang bermimpi buruk, dia sungguh tidak bisa percaya.

Zhang Meili melihat Mo Ying dengan ekspresinya wajahnya yang terlihat bingung kemudian ia bertanya, "Tuan, apa anda sedang bercanda dengan kami? Jelas-jelas Yin Wushuang tidak mengerti sama sekali tentang pengobatan, mana bisa dia menyelamatkan anda? Selain itu dia juga masih kecil, apa pantas mendapatkan saham sebesar ini? Bagaimana jika dia menjual saham itu kepada orang lain? Bukankah kamu akan rugi besar?"

Kalimat yang diucapkan Zhang Meili ini membuat tamu-tamu yang hadir di sana juga sedikit terprovokasi.

Iya ya...Yin Wushuang masih sangat kecil!

Bagaimana ia bisa menerima tanggung jawab yang besar ini?

Ia masih belum mengerti apa-apa, jika suatu hari nanti ia tertipu bagaimana?

Tamu-tamu yang hadir di sana memiliki pendapat yang berbeda tentang Yin Wushuang, Zhang Meili masih terus mencoba memprovokasi para tamu yang hadir di sana, "Jelas jelas dari kecil aku yang menjaganya, dia tidak mungkin mengerti tentang dunia pengobatan! Tuan, sepertinya anda telah ditipu oleh Yin Wushuang!"

Setelah itu, Zhang Meili dengan tatapan yang tajam ia membentak Yin Wushuang. "Katakan! Ayo katakan, permainan macam apa ini? Ayo Katakan dengan jujur!!!"

Nächstes Kapitel