Api amarah di dalam tubuh Jian Xiaoqiao pun mulai bergejolak.
Bahkan jika dia adalah tunangan Gu Yishen atau calon menantu Grup Gu, tapi hal itu juga tidak ada hubungannya dengan orang lain. Kenapa orang-orang itu sampai memperlakukan Jian Xiaoqiao hingga seperti ini?
Tatapan matanya berubah sangat kelam. Dia menatap orang-orang di sekelilingnya dengan dingin hingga membuat mereka bergidik.
Saat seseorang jahil padanya, Jian Xiaoqiao bisa melihat pelakunya dalam sekali menatap matanya. Namun, hingga Jian Xiaoqiao bersikap dingin seperti ini, dia masih belum bisa menemukan pelakunya.
"Siapa yang melakukannya?" Tanya Jian Xiaoqiao dengan tatapan dan nada yang dingin.
"…"
Seluruh kelas menatapnya dalam diam dan tidak ada seorang pun yang berani menatap Jian Xiaoqiao.
Keheningan itu membuat semua orang menjadi lebih tertekan.
"Teng teng teng…"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com