webnovel

Gu Yishen, Kamu Tidak Boleh Mati (4)

Redakteur: Wave Literature

"Ada pisang…"

Jian Xiaoqiao langsung berlari mendekati barisan pohon pisang itu.

Perutnya yang lapar tidak dapat menghentikan langkahnya untuk memetik dan memakan pisang itu.

Mungkin dia memang kelaparan. Dia pun menyeka mulutnya setelah memakan tujuh atau delapan buah pisang. Memikirkan Gu Yishen yang belum makan membuat Jian Xiaoqiao kembali memetik pisang itu. Tatapan mata Jian Xiaoqiao terlihat sangat menggebu-gebu.

Dengan pisang-pisang itu, setidaknya mereka tidak akan merasa kelaparan. Pohon-pohon pisang ini sudah cukup membuat Jian Xiaoqiao dan Gu Yishen bertahan.

"Hei Pengemis, kamu sedang mencuri pisang…" Tiba-tiba terdengar suara yang sangat tegas dan membuat Jian Xiaoqiao dipukul beberapa kali dengan kayu.

"Aku tidak mencuri, aku tidak…"

Sejak kecil, Jian Xiaoqiao tidak pernah disalahkan seperti ini. Lagi pula dia tidak tahu kalau pisang-pisang ini milik orang lain.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel