"Jangan bersedih." Lan Qianyu menghiburnya dengan suara pelan, "Suatu hari nanti, dia akan kembali."
Xiao Han di telepon terkejut sesaat, lalu dia bertanya dengan emosional, "Mengapa kamu tidak kaget sedikit pun? Kamu sudah mengetahui hal ini? Apakah Xiya memberitahumu? Apa kamu tahu dia pergi ke mana? Cepat katakan kepadaku."
"Xiao Han, kamu jangan begini. Aku tidak tahu Xiya pergi ke mana." Lan Qianyu berkata.
"Lalu mengapa kamu tidak kaget sedikit pun? Kamu tahu kalau dia sudah pergi? Siapa yang memberitahumu?" Xiao Han terus bertanya.
"Aku…" Lan Qianyu hendak berbicara, tapi Bo Xiao segera memberi isyarat kepadanya agar dia tidak mengatakan hal ini. Lan Qianyu pun hanya bisa mengalihkan topik pembicaraan, "Xiao Han, jangan terlalu sedih."
"Hal ini hanya diketahui oleh beberapa orang, kalau bukan Xiya yang memberitahumu, maka itu berarti… Qin Xiang yang memberitahumu?" Xiao Han bertanya menguji.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com