Sampai di sana Qin Wei'er semakin emosional, "Masalah Ye Yan dan lainnya sama sekali tidak ada hubungannya dengan mamaku, tapi mama malah terbawa hingga tewas. Masalah kali ini, apa salah anak dalam kandunganku? Mengapa dia harus meninggal? Mengapa?!"
"Maaf, Wei'er…"
"Kalau sekarang dipikir-pikir, ini adalah ganjaran." Qin Wei'er menangis sampai seluruh tubuhnya gemetar…
"Saat itu aku ingin mencari cara untuk membunuh anak dalam perut Xiya, tapi karena dia berhati baik maka dia pun berhasil lolos. Sedangkan aku? Karena aku telah melakukan banyak sekali kesalahan, Tuhan mau menghukumku dan membiarkan aku mendapat ganjaran, membiarkan anak dalam perutku meninggal. Juga ayahku, dia yang tadinya baik-baik saja bisa jatuh dari lantai atas dan terluka sampai seperti itu…"
Qin Wei'er menangis semakin sedih, hatinya sangat hancur.
Han Xiucheng pun panik, tidak tahu harus bagaimana lagi meyakinkannya.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com