"Kamu jangan mengada-ada."
Lan Qianyu juga agak marah. Dia tidak fokus bukan karena Xiao Han, melainkan karena Han Xiucheng yang figurnya sangat mirip dengan Xiao Qi itu. Hal itu menimbulkan rasa panik dalam hatinya. Tetapi Ye Yan sedikit pun tidak memahami isi hatinya dan hanya tahu cemburu dan marah saja.
"Aku mengada-ada?" Ye Yan bertanya dengan marah, "Kalau begitu katakan, mengapa kamu terus saja melamun?"
"Aku…" Awalnya Lan Qianyu ingin berkata karena Han Xiucheng, tapi dia takut Ye Yan cemburu. Dia pun mengganti topik pembicaraan, "Aku tidak ingin bertengkar denganmu."
Ye Yan menarik nafas dalam-dalam lalu menggigit bibir bawahnya dan menekan amarah di dalam hatinya. Dia tidak ingin marah kepada Lan Qianyu, namun dia menyetir mobilnya semakin lama semakin cepat…
"Turunkan aku di depan, aku akan pulang sendiri naik taksi." Lan Qianyu tahu kalau Ye Yan sedang marah, dia ingin berpisah sebentar agar mereka bisa menenangkan diri masing-masing.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com