"Hmm, bisa dibilang aku sedang bertanggung jawab, atau aku ini dokter hati untuk penyakit hati, aku ini dokter hatimu," kata Billy Li yang kemudian meraih Shia Tang sambil tersenyum.
Sejak kapan Billy Li berubah menjadi tidak tahu malu?! Batin Shia Tang. "Minggir! Aku takut setelah penyakit ini sembuh, akan ada penyakit lain yang muncul!" katanya sambil mendorong Billy Li lagi.
"Bagus kalau begitu, aku bisa menjadi obat hatimu seumur hidupmu!" jawab Billy Li. Lalu, dengan mudah ia menarik Shia Tang kembali.
"Kamu..." kata Shia Tang dengan sangat marah, ia sampai tidak tahu harus berkata apa. Apa ini masih Billy Li yang irit bicara dan begitu dingin? Dia ini bajingan! Batinnya kemudian.
"Bantu aku mengambil selimut pantai yang baru saja terjatuh saat mengejarmu tadi," kata Billy Li lagi dengan lembut.
Shia Tang mengerutkan kening dan bertanya, "Kenapa aku yang pergi mengambilnya?"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com