"Nenek pe ... Kak, aku bertemu dengannya."
Wanita yang hampir dipanggil 'nenek peri' itu menatap gadis yang sedang menghapus riasannya. Dia awalnya merasa bingung dan tidak mengerti dengan ucapan Xia Wanan. Dia tanpa sadar ingin bertanya siapa yang sebenarnya dimaksud Xia Wanan. Tapi dia tiba-tiba menyadari siapa yang dimaksud Xia Wanan. Kemudian dia mengubah kalimatnya, "Dia? Maksudmu suamimu, Han Jingnian?"
Suamimu … Satu kata sederhana yang keluar dari mulut nenek peri membuat tangan wanita yang sedang melepaskan lensa kontak gemetar.
Namun Wanan segera mengendalikan perasaannya dan mengangguk pada nenek peri yang duduk di sebelahnya. "Ya."
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com