'Apa karena suamimu jelek dan kau tidak ingin semua orang tahu?'
Xia Wanan seketika tertawa membaca kalimat itu.
Itu adalah lelucon terbaik yang pernah Xia Wanan dengar sejak lahir.
Katanya Han Jingnian jelek. Apa Gao Lin tidak tahu betapa tampannya Han Jingnian?
Melihat Xia Wanan tidak kunjung membalas pesannya lagi, Gao Lin jadi berpikir tebakannya benar. Bahkan dia mengirimkan pesan yang lebih menghina lagi.
Gu Yuzhi : Jangan-jangan suamimu tidak hanya jelek, tapi juga tua?
Gu Yuzhi : Aku sudah sering bertemu orang sepertimu. Memanfaatkan umur yang masih muda untuk menjadi seorang ibu tiri. Padahal pria itu sudah punya anak yang seumuran denganmu.
Gu Yuzhi : Pantas kau menggoda lelaki orang lain. Jangan-jangan suamimu tidak bisa memuaskanmu? Seorang wanita yang haus harta sepertimu benar-benar memalukan!
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com