webnovel

Klinik Keluargaku

Redakteur: Wave Literature

*srak*

*srak, srak*

Pada suatu hari dengan cuaca yang cerah, terdengar suara orang menyapu di taman.

Ling Ran membalikkan badannya dan bangun dari kasurnya, dia berpikir 'Apakah ayah kemarin malam tidur di sofa? Pagi sekali bangunnya.'

Dia lalu mencuci muka dan sikat gigi. Mengganti baju terlebih dahulu baru kemudian turun ke lantai 1. Sesampainya di bawah, dia melihat jalanan telah disapu bersih, bahkan hingga selokan di pinggir jalanan juga telah disiram dengan air. Tidak jauh dari sana, ada sosok langsing di persimpangan yang sedang sibuk menyapu lantai….

Sosok langsing?

Ling Ran semakin berpikir keras apakah ayahnya sedikit demi sedikit menjadi lebih kurus kering seiring dengan bertambahnya usia. Dia sangat kebingungan. Ataukah ada orang gila yang ada di lingkungan sekitarnya?

"Dokter Ling, halo."

Huang Maoshi yang sedang menyapu mendengar suara pintu terbuka, dan dia menghela nafas dengan perlahan. Jika Ling Ran masih belum keluar juga, dia merasa pinggangnya akan segera patah.

Mendapati Ling Ran menatapnya dengan bingung, Huang Maoshi pun tertawa dan berkata: "Aku telah membeli beberapa cakue dan tahwa, aku tidak tahu kamu suka apa tidak, dan aku juga membeli beberapa makanan kecil, aku meletakkannya dia keranjang dekat pintu gerbang. Akan kuambilkan."

Huang Maoshi berlari kecil sambil membawa sapunya. Dia mengambil keranjang bambu dari lempengan batu mulia di sebelah gerbang klinik Xia Gou. Sarapan telah disiapkan dengan rapi di keranjang bambu. Dari penampilan kemasannya, Huang Maoshi seharusnya membeli ini di ujung jalan, dan jumlahnya cukup untuk 5-6 orang.

Ling Ran tertegun, dia menatap Huang Maoshi dengan sangat terkejut. Meskipun dia sering menerima hadiah, namun hadiah yang berjumlah banyak dan seenak ini termasuk jarang. Biasanya, jika ada gadis yang mengirim makanan, mereka akan mengirim makanan bermerk, makanan impor, makanan tradisional, atau makanan buatan sendiri. Mendapat hadiah berupa cakue dari gang sebelah, yang dibelikan oleh seorang... pria…. 

Para pria benar-benar tidak tahu bagaimana cara memberi hadiah, ya??

"Aku mewakili perusahaanku untuk mengucapkan terima kasih atas dukungan anda." Huang Maoshi mengingat kembali hal - hal yang telah diajarkan di kelas salesnya, dia lalu berkata dengan hati-hati: "Hari ini, aku datang untuk membantumu melakukan beberapa tugas."

"Halo." Ling Ran menatap pria itu dengan ragu.

Dia ingat bahwa Huang Maoshi adalah perwakilan penjualan dari Perusahaan Farmasi Medis Changxi. Bagi Ling Ran, otak orang itu agak tidak beres, dan hanya bisa tersenyum seperti orang idiot.

Huang Maoshi masih mempertahankan senyumannya dan berkata: "Dokter Ling akhir-akhir ini telah banyak memakai barang dari perusahaan kami. Meskipun semua barang dibeli atas nama Direktur Huo, namun kami tahu bahwa barang tersebut dibeli oleh anda. Oleh karena itu, hari ini aku datang untuk mengucapkan terima kasih kepada anda…." 

Huang Maoshi secara bertahap beradaptasi dengan pekerjaan seorang perwakilan penjualan farmasi. Dia secara khusus mempelajari keterampilan mengenai bagaimana memberikan tawa yang dalam di depan klien wanita dan tawa dangkal di depan klien pria.

Meskipun dia tidak lagi berjalan di panggung model, namun Huang Maoshi berpikir bahwa menjadi perwakilan penjualan farmasi merupakan pekerjaan yang lebih cocok untuknya. Dia tidak ingin bekerja di bidang yang mengandalkan penampilan awet muda, dan dia lebih suka mempertahankan martabatnya pribadinya.

Huang Maoshi menatap Ling Ran yang kebingungan, dia lalu tertawa dan berkata: "Halaman rumah anda benar-benar rapi dan bersih ya."

"Oh ya, silahkan masuk, kamu bisa duduk di tengah." Ling Ran akhirnya mengerti apa yang dia coba katakan dan dengan sopan membawanya ke meja batu di tengah halaman.

Huang Maoshi meletakkan sapu di samping pintu dan membawa keranjang besar ke dalam. Dia berbasa-basi lagi saat meletakan makanan di atas meja. Hingga akhirnya Ling Jiezhou dan Taoping turun ke lantai 1. Huang Maoshi pun telah tidak asing lagi dengan dapur Ling Ran, dia bahkan sudah merebus susu dan juga menggoreng telur.

Tao Ping tidak bisa melakukan apa-apa, hanya melihat ke arah Huang Maoshi yang sedang sibuk dan ke arah meja yang telah dipenuhi makanan. Dia lalu berkata: "Nak Ling Ran, dahulu biasanya yang datang membantu di rumah kita adalah seorang gadis cantik. Sebenarnya gadis sebelumnya yang membawakan ikan besar itu boleh juga, walau dia sedikit membuatku…."

Ling Jiezhou yang mendengar Taoping merasa kesulitan bicara pun langsung tertawa: "Istriku, apa yang kamu pikirkan? Dia adalah perwakilan dari penjualan farmasi. Dia datang ke rumah kita untuk memberikan hadiah karena Ling Ran adalah seorang dokter. Mengapa pikiranmu seperti ini?."

"Aku salah menafsirkan?"

"Ya, dia ini seperti perwakilan farmasi yang sering datang ke klinik kita, tidak hanya mengirim infus saja tapi juga membantu ini dan itu…"

"Pola pikirmu yang salah."

"Eh?" Ling Jiezhou tertegun sejenak, dia tiba-tiba jadi sedikit takut.

Setelah Ling Ran memakan cakue, dia menepuk-nepuk tangannya dan berkata: "Aku berangkat ke rumah sakit."

"Dokter Ling, Dokter Ling." Huang Maoshi baru saja menyelesaikan sup yang baru di buatnya keluar dari dapur dan berteriak memanggil Ling Ran, dia lalu berkata: "Anda pergi ke rumah sakit untuk melanjutkan operasi kan?"

"Iya, tentu saja." Ling Ran menganggukan kepala.

"Aku barusan lupa memberitahumu, aku diminta menyampaikan ini oleh Huo Congjun, jadwal operasi hari ini diundur besok karena kamar pasien sedang penuh. Tunggu hingga besok pasien telah keluar dari rumah sakit dan tersedia ranjang kosong barulah operasi M-Tang dilanjutkan." Huang Maoshi menyeka tangannya pada celemek, dia benar-benar terlihat seperti ibu rumah tangga.

"Tidak ada ranjang untuk pasien…." Ling Ran baru sadar bahwa dia telah melakukan M-Tang pada 13 pasien sekaligus, dan sepertinya belum ada satupun yang keluar dari rumah sakit. Ini berarti separuh isi dari ruang observasi adalah pasiennya.

Ling Ran memikirkan lima tim medis lainnya. Kamar pasien pastinya juga mulai dilakukan penambahan ranjang.

"Direktur Rumah Sakit, Direktur Huo, telah menyetujui untuk membuatkan sebuah ruang operasi baru. Mereka akan memodifikasi kamar yang sudah ada di departemen. Begitu mereka meletakkan tempat tidur dan peralatan lain, serta menghubungkan ventilasi, semuanya akan beres." Huang Maoshi terkekeh, dia lalu berkata: "Hari ini sudah mulai dikerjakan, beberapa hari lagi pasti akan selesai."

Ling Ran tidak seberapa peduli dengan hal itu. Dia hanya berpikir bahwa dia akan sangat merasa bosan karena dia tidak bisa ke rumah sakit untuk melakukan operasi.

Ling Jiezhou mengerti maksud perkataan Ling Ran. Dia ingin menghindari pola pikirnya diubah oleh istrinya, atau mungkin itu hanya keegoisannya saja. Ling Jiezhou lalu memanggil Ling Ran: "Kamu tidak perlu ke rumah sakit, bantu-bantu saja di klinik kita. Pasien yang datang berobat ke klinik kita sekarang banyak. Belum lagi pasien yang dikirim oleh Perusahan Transportasi Pasien Rusa Emas yang datang membutuhkan penjahitan. Hari ini aku akan menelepon dokter Miao agar dia tidak perlu datang hari ini."

"Siapa dokter Miao itu?" tanya Ling Ran.

"Dia merupakan dokter paruh waktu yang khusus untuk menjahit, dia juga bisa melakukan bedah kosmetik." Ling Jiezhou dengan bangga mengangkat dua jari kemudian berkata: "Hanya untuk sebanyak ini."

"Dua ribu sebulan?" Ling Ran berpikir 'lebih murah daripada Dokter Xiong?'

Ling Jiezhou menghela nafas dengan muram dan berkata: "200 RMB sehari. Bagaimana mungkin dokter digaji serendah 2000 RMB."

Pada saat ini, Huang Maoshi keluar dengan semangkuk sup rumput laut dan telur yang panas. Dia pun tersenyum dan berkata: "Perusahaan kami ingin menyewa pengemudi, dan kami masih harus menawar tarifnya yang sebesar 300 RMB per hari.

"Kamu tidak bisa membandingkannya dengan itu." Ling Jiezhou berterima kasih kepada Huang Maoshi dan memintanya untuk duduk sebelum dia melanjutkan: "Jumlah pekerjaan yang tersedia untuk pengemudi banyak, tetapi berapa banyak tempat yang dapat dokter kerjakan paruh waktu? Jadi inilah yang disebut ekonomi pasar. Pasar yang menentukan harganya."

Huang Maoshi langsung tidak bisa berdebat dan hanya tertawa sambil menganggukan kepala.

"Singkatnya, kita bisa menghemat biaya hari ini, Ling Ran, kamu yang akan melakukan penjahitan." Ling Jiezhou merasa senang sambil menggosok kedua tangannya.

"Sekarang, aku mendapat 500 RMB untuk satu kali operasi." Ling Ran dengan santai berkata sambil menuangkan supnya sendiri.

Ling Jiezhou langsung menatap ke arah Huang Maoshi, dan Huang Maoshi hanya mengangguk pelan.

Ling Jiezhou tertegun sesaat, dia kemudian tertawa terbahak-bahak dan berkata dengan sedih: "Aish.. Kapan klinik kita bisa melakukan operasi seperti itu ya? Ayah pasti akan memberimu bayaran delapan….. 600 RMB untuk sekali operasi."

Nächstes Kapitel