webnovel

II-107. Rasa Resah

"Ada apa?" curiga dengan sikap Aruna. 

"HAIS' SIALAN!" pria ini memaki menampakkan wujud aslinya. 

"Tutup pintu yang benar!! Get the fuck out of here," Rey mengumpat kasar lalu dia membanting pintu yang tidak tertutup rapat, "BRAK!!" suara pintu memekikkan telinga. 

Aruna berdiri sigap, awas dan hati-hati. Menjelajah pandangan sebagai wujud dirinya ingin cepat pulang dia mengais-ngais alasan yang mungkin bisa di gunakan. 

"Mereka pasangan, (wajah Aruna terlihat tidak nyaman) maksudku pasangan suami istri, Em... Kakakku, iya begitu," terbata-bata Rey berbicara mencoba mencari alasan sesungguhnya dia bohong besar. 

"Kau sudah menikah bukan? Kamu pasti paham bagaimana sepasang suami istri," Aruna hanya terdiam dan tertangkap canggung. 

"Atau jangan-jangan cerita kakakmu bener, kamu belum tersentuh, tapi kurasa itu mustahil" Aruna sama sekali tidak menjawab dia terdiam seribu bahasa. 

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel