14.hewan peliharaan

setelah selesai dengan ophis akhirnya rikuo pun pergi ke sarang kadal-ahem maksudku kesarang naga merah besar dan menjadikan mainan untuk calon anaknya (A/N:Buat ayah yang dirumah jangan tiru adegan ini dirumah kecuali kalau anda sendiri adalah ayah op!)

"woooi....kau kadal besar keluarlah...!"teriak rikuo dengan suara yang nyaring

setelah mendengar teriakan yang menggema gema tiba tiba suara yang ganas nan menakutkan memanggil rikuo dengan sangat sombong sekali "ROARL...."

"hei kau manusia kotor sepertinya kau mau mencari kematian ya...?"kata naga merah besar

huh dasar kadal merah yang sangat sombong hanya dengan kekuatan seperti itu berani menyebut dirinya naga perkasa no 1 issh...kalau begini terus terpaksa aku menjinakannya dan menunjukan dunia yang baru sekaligus jadi hadiah untuk calon anakku hehehehe"pikir rikuo dalam hati sambil menatap naga merah besar yang ada didepan matanya

tanpa alasan yang jelas tiba-tiba naga besar itu merinding ketakutan setelah melihat tatapan rikuo

tapi dia masih tetap menjaga wajah sombongnya itu agar kharisma tinggi-nya sebagai naga terkuat didunia ini masih terjaga

"sialan kau masih tidak berlutut juga dengan tuhanmu ini"kata rikuo sambil menendang naga besar itu

"uhk..."pekiknya yang dipenuhi rasa sakit yang sangat sakit sambil memuntahkan darah segarnya

"kau naga kecil jadi bagaimana kalau kau menjadi binatang untuk calon anak kecilku yang akan lahir.....!"tawar rikuo ke naga tersebut

"uh....ya...tuan..."terima naga itu karena dia merasa tidak bisa mengalahkannya dan hanya bisa menyerahkan nasibnya ke tuan barunya

"heh heheheh bagus kalau begitu mulai sekarang namamu adalah Aka yang berarti merah" (A/N:yah sejujurnya aku tidak yakin dengan namanya)

"tapi sebelum itu mari antar aku ke syurga tempat malaikat munafik itu tinggal"kata rikuo dengan tegas

"b..baik tuan tapi apakah anda yakin akan kesana"tanya aka agak ragu takut kalau tuan barunya akan mengajaknya untuk melakukan hal hal gila

"hei kamu adalah binatang piaraanku jadi kamu tak boleh bertanya lagi sebelum aku merubahmu menjadi sup daging naga khas buatan istri tercinta ku (lol)"kata rikuo sambil mengancam aka

"gulp..baik tuan"kata aka sambil menunduk kearah tuannya dan segera terbang menuju syurga dengan menggunakan kemampuan dimensi-nya

didalam disuatu tempat dimana para malaikat berkumpul tiba tiba muncul sebuah dimensi ditengah tengah tempat para malaikat yang saat ini sedang berdiskusi tentang masalah mereka sendiri

"siapa yang berani masuk kesini....?"teriak salah satu malaikat laki laki

"aku dan masalahnya kenapa hah..."kata rikuo sambil mengaktifkan genjutsu nya

didalam genjutsu tersebut para malaikat saat ini sedang diperlihat sebuah ruangan yang lebih seperti neraka dan kulit mereka saat ini sedang dikuliti menggunakan pisau berkarat membuat mereka kepedihan dengan perut mereka yang ditusuk tusuk dan tentunya itu hanyalah ilusi semata namun terasa seperti nyata

setelah melihat dan mendengar ruangan yang penuh dengan suara teriakan yang menyakitkan akhirnya rikuo merasa puas dan mengakhiri genjutsu nya disisi lain aka bersimpati kepada para malaikat atas perilaku mereka yang sudah menyinggung tuannya

"baik lah jadi apakah kalian mengerti atau apakah kalian masih belum mengerti...?"kata rikuo seringai yang seram

"i..iya kami mengerti tuhanku hamba ini mengerti"kata para malaikat serempak

"baiklah kalian hebat dan apakah disini ada irina shidou..?"tanya rikuo ke para malaikat

"a...aku"katanya dengan ekspresi yang agak takut dan mulai menuju kedepan dengan perlahan

"hmmm baiklah kamu tak usah takut.....karena mulai sekarang kau adalah istriku"klaim rikuo tiba tiba sambil mengusap kepalanya dengan lembut

"tunggu apa..."kaget semuanya sekaligus terpana dengan suasana yang tiba tiba menjadi hangat ini yah itu karena rikuo diam diam menggubakan genjutsu kepada mereka agar lebih percaya padanya (rikuo)

"oh aku hampir t..tunggu malaikatku namamu siapa"kata rikuo tiba tiba terpana melihat wanita rambut pirang panjang,bola mata yang berwarna hijau muda cerah,tinggi badan yang dirata rata,dengan dadanya ratanya (A/N:Jangan mengeluh kalau oppainya rata karena aku disini sebagai author menyukai wanita berdada rata apa lagi toujo koneko,sama opphis yang berdada rata i love lol)

"na....nama saya...nana..tuan"katanya agak malu

"tssh..kamu tidak boleh memanggilku tuan panggil aku dengan HUBBY Karena mulai sekarang kamu dan irina adalah ISTRIKU...tanpa titik"kata rikuo dan mulai mengangkat mereka berdua dan menuju keruang tahta disi lain michael pemimpin para malaikat agak bingung dengan situasi gila ini haruskah dia tertawa atau bagaimana

"baiklah istru-istriku ini perkenalkan nama suamimu ini adalah NURA RIKUO dan nama anda berdua sekarang adalah nura irina dan Nura nana hehehe cukup cocok buat kalian kan nyonya nura hehehe"goda rikuo kepada mereka sambil memangku mereka berdua

"un..."mereka berdua hanya bisa memerah dengan tindakan tak tahu malu dari pria ini sungguh saat ini mereka berdua ingin pergi sejauh jauhnya tapi tak tahu juga jantung mereka berdua berdegub kencang karena mereka berdua telah jatuh cinta

jatuh cinta dengan tidak tahu malunya rikuo

"tunggu apakah aku benar benar jatuh cinta dengan pria ini ...?"pikir mereka berdua dalam hatinya secara bersamaan

"S..SUAMI apakah tidak apa apa kalau kita terus begini..?"tanya nana dengan ekpresi memerah sepertinya dia masih gak terbiasa dengan ini

"oh iya sebelum itu aku akan mengumumkan kepada dunia bahwa mulai sekarang aku adalah tuhan sekaligus penjaga didunia ini dan setelah itu mengikat dunia ini agar dunia ini tidak di datangi oleh musuhku dari dimensi lain pakah kalian mengerti

dan sejujurnya aku cukup terkejut dengan dunia ini walaupun tuhan(penjaga) mereka sudah mati karena mempertahankan dunianya dari penjajah asing dijaman dulu tapi tetap saja dunia ini masih tetap berdiri teguh dan damai"kata rikuo dengan ekspresi terkejut dan benar apa kata rikuo.

tanpa ada tuhan di dunia maka dunia tersebut hanya akan menjadi sasaran empuk bagi penjajah dari dimensi lain

disisi lain mereka sangat terkejut dengan perkataan rikuo dan mulai bersyukur bahwa rikuo mau menjadi tuhan didunia ini

"hehe tak usah dipikirkan lagi dan apakah kamu sudah siap dengan malam panjang kita"kata rikuo menggoda mereka berdua