Dulu setiap kali Qiao Ning melihatnya, hatinya akan tergerak. Tetapi sekarang tidak lagi.
Dia dengan sangat tenang maju dan mengulurkan kunci kepada Chai Xiyang, "Aku tidak memerlukannya. Terima kasih atas kebaikanmu."
Chai Xiyang mengernyit, lalu dia tertawa konyol, "Apa kamu punya tempat tinggal?"
"Punya atau tidak itu tidak ada hubungannya denganmu." Qiao Ning masih dengan keras kepalanya mengangkat kunci itu, dia sama sekali tidak membutuhkan bantuannya.
Chai Xiyang berkata datar dengan sorot mata yang dalam, "Qiao Ning, saat ini bukan waktunya untuk bicara tentang integritas. Kalau menolak kebaikanku, apa kamu mau tidur di jalanan?"
"Tidak ada hubungannya denganmu." Kata-kata Qiao Ning masih sama. Setelah itu dia pun tidak ingin lagi berlama-lama bicara dengannya, dia meletakkan kunci apartemen itu di atas kap mobil Chai Xiyang, lalu dia pun berbalik dan pergi.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com