Ye Chen sama sekali tidak tahu mengenai pergerakan beberapa negara ini, sudah lebih dari sebulan ia terus berkultivasi di pulau tersebut, kultivasi Xuan Qi-nya dan rohnya sudah mengalami perkembangan yang signifikan, terutama rohnya, saat bertarung dengan singa bintang api ungu, rohnya terus ditempa, bersamaan dengan itu, pemahamannya mengenai jurus tapak penghancur galaksi juga menjadi lebih mendalam. Perlahan ia membuat sebuah jurus bela diri roh baru, yang dinamakan tapak kobaran api—tapak penghancur galaksi.
Sama seperti sebelumnya, Ye Chen tak berhenti mengeluarkan rohnya untuk bertarung dengan singa bintang api ungu, dan rohnya pun terus-terusan dihancurkan.
"Walaupun kultivasimu mengalami perkembangan, tapi masih terlalu lemah." Singa itu berkata, lalu melompat dan menyerang roh Ye Chen.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com