webnovel

Emosi Merah

Ayah kandung Katie masih hidup. Itulah kesan yang didapat Kinsey menilai nada suara Ode. Hanya saja, Ode serta Egon tampak sangat membenci orang ini sehingga menganggapnya sebagai orang yang sudah mati.

"Jika kita ingin menemukan wadahnya, ayah kandungnya adalah pilihan terbaik."

"Lupakan saja dia. Kau pikir dia akan rela membantunya? Begitu tahu Katalina adalah putrinya, dia akan membunuhnya tanpa ampun."

Kinsey sama sekali tidak menyangka pernyataan yang keluar dari mulut Egon. Ayah macam apa yang rela membunuh darah dagingnya sendiri?

Kinsey ingat akan ayahnya sendiri. Meski Marcel jarang menunjukkannya, tapi Kinsey tahu Marcel sangat menyayanginya. Begitu juga dengan Daniel yang menganggap adiknya sebagai putrinya sendiri. Kedua pria itu menyayangi anak-anaknya dengan cara mereka.

Karena itu mendengar seorang ayah tega membunuh putrinya sangat membuatnya terkejut.

'Hei, Kinsey. Biarkan kami bertemu. Kalau begini terus Katie tidak bisa menemuiku dengan leluasa.'

"..."

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel