webnovel

Masih Berharap

"Aku meninggalkannya di Panti asuhan yang ada di kota C. Kemungkinan dia sudah pulang setelah tahu aku pergi. " Jawab Nathan. 

Julian terkejut mendengar jawaban Nathan, ia menatap tajam kearah adiknya karena sudah keterlaluan kepada seorang perempuan. 

"Nathan ... Mengapa kamu biarkan dia pulang sendiri? Apa kau tak khawatir padanya? Hari sudah malam dan itu tidak baik untuk seorang perempuan melakukan perjalanan sendirian di luar kota. Bagaimana kalau ada yang mengganggunya?" 

Julian benar-benar tidak habis pikir kepada adiknya yang ternyata belum bisa bertanggung jawab pada seseorang.

Perkataan Julian itu di dengar oleh Clara yang kebetulan datang untuk menjenguk mantan calon mertuanya itu dengan diam-diam.

Bagaimana pun juga dia harus datang karena masih berharap ia bisa menikah dengan Nathan walaupun orang tuanya sudah melarangnya dengan keras apalagi sekarang Papa Nathan di tahan.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel