" Turunlah ke Dunia yang Rapuh ini, [ Bull of Heaven ] " Ucap Hauver saat gaya tarik luar biasa, menariknya.
Seketika sambaran petir yang memekakan telinga, menyambar diantara Belphegor dan Hauver, seketika menghalangi Besi Tajam yang diarahkan Belphegor ke Hauver.
* Clang *
" Hum ? " Belphegor sedikit bingung dengan peristiwa tiba-iba ini,dan saat asap mulai mereda, Dapat terlihat oleh Belphegor, Mammon, dan juga Hauver.
Sebuah susunan tulang yang membentuk binatang, itu adalah kerangka dari banteng, kerangka itu memiliki warna perak dan disekujur kerangaka perak itu tertuliskan tulisan-tulisan dengan bentuk yang tidak dikenali dan bersinar emas, lalu yang paling unik, ditengah atau didalam kerangka itu terdapat cahaya biru yang terus berputar, seperti itu adalah jiwanya, dan Cahay biru juga keluar lewat kedua mata kerangka itu, kerangka banteng ini adalah Bull of Heaven.
Sebuah hewan mitologi dari Mesapotemia , yang melawan Gilgamesh pada abad ke3 Sebelum Masehi. dan merupakan Phantasm Anti-World milik Hauver.
* Phisssszzzs *
Banteng itu mengeluarkan Uap dari mulutnya, lalu ia langsung membawa Hauver yang berada disampingnya ke punggungnya, dan Berlari menjauh dari Belphegor dan Mammon yang masih terpana.
' Syukurlah masih sempat. ' Pikir Hauver sambil terengah-engah, lalu ia menyiapkan kembali Longknus ditangannya dan bersiap berperang menunggangi Bull of Heaven.
Bull of Heaven saat ini memiliki ukuran seperti banteng normal, dan Hauver bis merubah bentuknya sesuai keinginannya.
" Itu mengejutkan kau masih memiliki Hal seperti itu, Bukankah keberadaanmu terlalu Rusak, seharusnya kau ditendang dari dunia ini. " Ucap Belphegor dengan tatapan tertarik.
" Dunia ini ? Itu artinya ada Dunia lain ? " Ucap Hauver dengan bingung, karena perkataan Belphegor yang membuatnya sedikit tertarik, Dunia lain, apa hal seperti itu memang ada.
," Ups, aku sedikit keceplosan, walaupun begitu kau akan tahu suatu saat nanti, yah walaupun sekarang kau belum memenuhi syarat sih. " Ucap Belphegor dengan santai sambeil mengangkat bahunya.
" Kurasa aku harus membuatmu bicara sendiri. " Ucap Hauver sambil mempererat tangannya saat memegang Longinus bersiap menyerang.
" Coba saja, Itupun jika kau bisa . " Ucap Belphegor, lalu seketika Hauver dengan menunggangi Bull of Heaven telah tiba di depannya dan membuat ancang-ancang melempar tombak ke arah Belphegor.
" [ Longinus yang Menghancurkan ] ," Ucap Hauver lalu Seketika energi tak menentu berputar disekeliling Longinus dan ruang terdistorsi.
' Itu berbahaya, Energi penghancur, aku harus menghindar ! ' Pikir Belphegor dengan wajah serius dan bersiap mengambil langkah untuk melarikan diri.
Namun Hauver telah melemparkan Tombaknya sambil membuat pose mengesankan, dan meneriakan kekuatannya.
" [ Bintang Penghancur ] " Ucap Hauver dan Longinus terhunus dengan keceoatan yang tidak bisa diikuti oleh mata, langsung menuju jantung Belphegor.
Namun Belphegor bukannya menghindar malah mengeluarkan Aura Iblis Mengesankan dan mengucapkan perkataan yang familier untuk Hauver.
" [ True Demon Form : The Sloth Commandment ] " Ucap Belphegor, lalu ia kemabli melanjutkan kata katanya, bahkan saat dihadapkan oleh Tombak Longinus kecepatan tinggi yang dilemparkan kearahnya.
" [ Berhenti ] " Ucap Belphegor yang langsung membuat Longinus yang meluncur kearahnya berhenti tiba-tiba dan berhenti beberapa ini dari jantungnya.
" Apa !!! " Hauver kaget bukan main, apa apaan itu ?, Dia hanya berbicara berhenti dan Longinus benar benar berhenti, iu gila ?, Apa itu manifestasi dosanya ?, Hauver terus berpikir dan dia lalu memanggil Longinus ke tangannya.
Setelah Longinus kembali ke tangan Hauver, Hauver masih kaget dan berusaha mencerna apa yang dilakukan oleh Belphegor.
' Apa manifestasi dosanya semengerikan itu ? Tidak pasti ada batasannya ' Hauver masih Belum bisa menenangkan nafasnya yang tidak beraturan.
" Kau sudah dipastikan mati hari ini, Bocah " Ucap Belphegor, ia lalu melihat kearah Mamon yang masih berdiri dikanannya, dan melanjutkan berbicara " Oi Mammon, keluarkan True Demon Form mu, Kita bunuh bocah ini secepatnya. " Lanjut Belphegor.
" Jangan perintah aku ! " Jawab Mammon dengan nada berduri, Namun berbeda dengan perkataanya ia malah menuruti Belphegor dan membuka True Demon Form miliknya.
" [ True Demon Form : All Treasure is mine ] " Setelah Mammon mengucapkan itu, Aura Iblis mengesankan menjulang ke langit dan mengelilinginya, Lalumuncullah Gunung emas Dibawah tanah yang diinjak Mammon dan Muncul singgasana mewah dengan banyak ornamen disekelilingnya.
" Harusnya kau merasa terhormat dengan seluruh Hartaku ini, Manusia. " Ucap Mammon lalu ia duduk di singgasana dan dengan wajah sombong merentangkan tangannya dan mengucapkan manifestasi dosanya.
" [ Greed : Unlimited Treasure ] " Lalu seluruh lingkungan sekeliling Hauver dan dilangit seluruhnya, muncul Banyak sekali senjati dari berbagai bentuk dan aura mengesankan.
" Yang benar saja, mereka bilang aku karakter rusak ? Bukankah yang rusak adalah mereka ? " Hauver berkeringat deras dan besiao terhadap serangan yang datang lalu ia, memberi perintah untuk Bull of Heaven.
" [ Bull of Heaven : 50 Meter ] " Lalu seketika setelah Hauver mengucapkan itu tubuh Bull of Heaven membesar dengan tinggi 50 meter dan tubuhnya yang lain membesar dengan menyesuaikan tingginya.
" Hum, Banteng surga, bagaiman manusia bisa memiliki hal mengerikan seperti itu ? " Gumam Belphegor setelah melihat keagungan Bull of Heaven.
" Bull of Heaven, Lindungi ak- " Sebelum Hauver bisa menyelesaikan kata-katanya Belphegor sudah muncul dihadapannya sambil menodongkan besi tajam di telapak tangannya kepada Hauver.
" Tidak akan kubiarkan. " Ucap Belphegor, lalu dengan cepat menusuk-nusuk besinya kearah Hauver.
" Cih, " Ucap Hauver, lalu ia menepis semua tusukan dari Belphegor menggunakan Longinusnya.
" [ Berhentilah ] " Ucap Belphegor lalu Tubuh Hauver tiba-tiba tidak bisa bergerak, dan tertusuk Besi tajam milik Belphegor.
Hauver mengutuk dalam hatinya saat ia menahan sakit dan terbatuk darah.
' Sialan ! ' Pikirnya.
" [ Janji Kedua ] " Ucap Hauver, lalu ia lepas dari Besi yang menghujamnya dan mundur menjauh kebelakang, saat seketika lukanya sembuh seoerti semula, karena saat ini ia berada di Promised Land, dan masih tersisa satu lagi kesempatan.
" Cih, hanya ada satu lagi kesempatan untuk sembuh, aku tidak boleh lengah " Gumam Hauver.
' Kurasa aku harus mengeluarkan itu ' Pikir Hauver, lalu ia berteriak kepada Bull of Heaven yang membesar.
" Lindungi aku beberapa detik. "Teriak Hauver.
Seperti mengerti perintah Hauver, Bull of Heaven mengeluarkan Uap dari mulutnya dan Bergegas keukuran yang lebih kecil agar dia bisa melindungi Hauver dari Belphegor sekaligus senjata senjata miliki Mammon.
Lalu melihat Bull of Heaven menuruti perintahnya, Hauver mulai berkonsentrasi pada mantranya.
/// Aku yang tidak tunduk oleh Dewa ///
setelah satu kalimat itu Muncul partikel-partikel cahaya disekeliling Hauver.
Belphegor yang melihat itu berteriak kepada Mammon karena ia merasakan perasaan tidak menyenangkan. " Oi Gendut, Lemparkan seluruh hartamu pada bocah ini, dia mengeluarkan hal yang berbahaya. "
/// Aku adalah Cahaya yang tidak menghasilkan Bayangan ///
Setelah itu tubuh Hauver menjadi bercahaya dan seluruh rambut berdiri keatas seperti menentang gravitasi.
Belphegor menuju Hauver namun dihalangi oleh Bull of Heaven.
/// Dan tidak Padam oleh Gelap ///
Partikel cahaya mulai membuat riak emas seperti air yang dilempar batu.
/// Aku adalah Penguasa Takdir ///
Seluruh tubuh longinus sudah berubah sepenuhnya ke cahaya. " Cih, Ayolah !!! " Pikir Belphegor saat masih berusaha menggangu Hauver namun kembali dihalangi Bull of Heaven.
/// Aku tombak pembunuh Dewa ///
Kuda-kuda Hauver berubah, Melihat itu Belphegor hanya menggumankan satu hal " Sialan " .
/// LONGINUS ///