Perasaan Besar

" Apa kau melihat Dokter Ling " Lie Yuen mencari Ling Yin dan bertanya kepada perawat.

" tidak " kata perawat itu.

Lie Yuen terus mencari dan dia menuju lorong rumah sakit lantai 5. Di sana Ling Yin sedang berdiri dengan gelas kopi di tangannya memandang keluar entah apa yang sedang dia fikirkan. Lie Yuen menghampiri, berdiri di samping Ling Yin dan berkata " Dokter Ling, apa kau menikmati kopimu "

Ling Yin memiringkan kepalanya dan melihat Lie Yuen dan berkata " Apa yang kamu lakukan di sini ? "

" aku mencarimu " Lie Yuen tersenyum saat mengatakannya

" Ada apa ? "

" Dia datang " Lie Yuen

" Dia disana ? " Ling Yin terkejut mendengarnya dan Lie Yuen mengangguk. Ling Yin kemudian berkata " mereka butuh waktu untuk bersama "

" Itu benar " Lie Yuen mengangguk dan berkata " Apa kau yakin Yu Nana punya perasaan dengan Yi Ze ? " Lie Yuen memandang Ling Yin

" Aku tidak yakin, kami tidak bersama selama 7 tahun ini. Yu Nana tidak mengatakan apa - apa, dia cukup tertutup dengan orang yang dia sukai, tidak mudah menggali isi hatinya. " Ling Yin sedikit mendesah.

" Apa kamu tau dia bersama dengan Wang Gio ? "

" President Wang dari Wang Corporation " Ling Yin terkejut mendengarnya lalu berkata " Bagaiman bisa ? "

Wang Corporation merupakan perusahaan terbesar se - asia, kantor utamanya berada di kota B dan memiliki cabang yang cukup besar di kota A. Membuat Wang Gio bolak - balik dari kota ke kota B untuk memeriksa perusahaan. Itu dilakukan sejak dia menjadi President di Wang Corporation.

" informanku mengatakan mereka bersama selama 7 tahun ini, Apa kau yakin mereka tidak punya hubungan ? "

" Aku tidak yakin, Yu Nana tidak mengatakan apa - apa ? dia hanya mengatakan kalau selama ini mengambil pendidikan di Amerika karna mendapat beasiswa " Tunggu aku akan menemui seseorang " Ling Yin teringat sesuatu dan pergi meninggalkan Lie Yuen di lorong rumah sakit.

Yu Nana keluar meninggalkan Yi Ze sendiri di ruang VVIP pertama tanpa berkata sepatah katapun. Dia tidak mengira Yi Ze akan mengajaknya berkencang. Jantungnya berdetak kencang dan fikirannya kosong. Dia kemudian menuju tempat parkiran di mana Wang Gio sedang menunggu.

Wang Gio melihat Yu Nana dan melambaikan tangan kepadanya, berdiri disamping mobilnya. Yu Nana berjalan menunduk dan menghampiri Wang Gio

" Ayo " Yu Nana naik di kursi penumpang

Wang Gio mengikuti dan naik di kursi pengemudi melirik Yu Nana dan berkata " Apa yang terjadi kamu ? kamu tidak seperti biasanya " Wang Gio bertanya melihat ekspresi Yu Nana yang terlihat bingun.

Yu Nana tidak mengatakan apa – apa dan menutuo matanya. Wang Gio tidak bertanya lagi setelah melihat Yu Nana duduk dengan diam.

" Apa kau melihat Dokter Yu " Ling Yin bertanya pada semua perawat yang dia jumpai.

" Aku tidak yakin, Dokter Yu sepertinya menuju ruang UGD " salah satu perawat menjawab.

" Ok. Terima kasih " Ling Yin menuju ruang UGD. Setelah melihat Yu Naumi Ling Yin berlari kearahnya dan berkata " Kak Yu apa kau akan memeriksa "

" Ya ini waktunya. Ada apa ? " Yu Naumi bertanya melihat Ling Yin berlari kearahnya.

" Kak kau tahu Yu Nana bersama President Wang "

" Ya, kami bersama dan berpesta tadi malam " Yu Naumi

" Apa Nana mengatakan kalau mereka berkencang ? " Ling Yin melanjutkan bertanya

" Tidak. Dia hanya mengatakan kalau mereka berteman " Yu Naumi menjawab lalu bertanya " Apa kau memanggilku untuk ini ? " sambil menyilangkan kedua tangannya

" Kak aku harus pergi terima kasih " Setelah mendapat jawaban dari Yu Naumi, Ling Yin kemudian pergi meninggalkan Yu Naumi dengan pertanyaannya dan menemui Lie Yuen.

" Kamu benar, mereka tidak memiliki hubungan " Ling Yin tersenyum pada Lie Yuen.

" Itu berarti Yi Ze punya kesempatan " Lie Yuen menambahkan penuh semangat

Ling Yin mengangguk kemudian berkata " Jika Yu Nana bersama Wang Gio selama ini dan tidak berkencang itu tandanya.... " Ling Yin berhenti dan menatap Lie Yuen...

" dia menyukai Yi Ze " Ling Yin dan Lie Yuen menebak bersama lalu tertawa.

Yu Nana sangat mengagumi Yi Ze sejak mereka masih di sekolah menengah, dan sering memperhatikan Yi Ze diam - diam. Dia memiliki perasaan besar untuk Yi Ze.

Kediaman Wang ..

Wang Gio mengantar Yu Nana pulang dan menyapa kakek Wang dan nenek Wang.

" Kalian datang " Nenek Wang menyapa saat melihat Wang Gio dan Yu Nana masuk

" Kakek, Nenek kalian terlihat begitu bahagia di usia anda, aku begitu iri denganmu " Wang Gio memeluk Nenek Wang dan memujinya sambil memperhatikan Yu Nana

" Aku akan naik dan istirahat. Selamat malam semuanya " Yu Nana tidak seperti biasanya, setelah mengucapkan selamat malam dia naik ke lantai 2 kamarnya.

Wang Gio berdiri dan melihat punggung Yu Nana. Mereka biasanya menghabiskan waktu untuk tertawa dan bercanda. Tapi sejak Yu Nana keluar dari rumah sakit pertama dia terdiam dan terlihat gelisah.

Nenek Wang melihat Yu Nana tidak seperti biasa bertanya pada Wang Gio " Apa yang terjadi, apa kalian bertengkar ? "

Wang Gio menggelengkan kepalanya " Aku tidak tahu, dia diam sepanjang jalan dan saat kami mendapat makan malam dia tidak mengatakan apa – apa " Wang Gio bingun dengan sikap diam Yu Nana.

Yu Nana masuk ke kamarnya. Dia terlihat bingun dan terus memikirkan apa yang di katakan Yi Ze. Ya... dia memiliki perasaan besar kepada Yi Ze, tapi bagaimana dengan Wang Gio. Meskipun Wang Gio tidak mengatakan perasaanya kepada Yu Nana, tapi Yu Nana bukan orang bodoh. Dia mengetahui kalau Wang Gio menyukainya selama ini.