webnovel

Jangan ambil anakku

Dokter sudah terlihat berjalan menuju ruangannya. Pada saat melihat Meena dan Charlotte sedang duduk menunggunya di depan ruangan prakteknya, sang Dokter menghampiri dan menyapa mereka.

"Silakan masuk yang mulia, maaf jika membuat anda menunggu." Ucapnya merasa tidak enak. Di saat sebagian bangsawan kerajaan biasanya memintanya untuk datang ke istana untuk memeriksa kondisi mereka. Kedua bangsawan ini dengan rendah hati memilih untuk menemuinya di klinik. Padahal mereka bisa saja cukup memintanya untuk datang ke istana, sang dokter pun semakin merasa kagum sekaligus segan dengan mereka.

"Tidak apa-apa Dokter, putri Charlotte saja yang sangat tidak sabar untuk menemui anda, padahal janji kita jam 10. Maaf kalau kami malah merepotkan." Ucap Meena dengan senyum mengembang membuat Dokter semakin merasa tidak enak hati.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel