webnovel

Merasa Khawtir

"Aku akan memperlakukanmu dengan baik karena sudah memberikan ide luar biasa untuk game ini. Sekarang aku akan melakukan langkah pertama." Kata Jeha pada dirinya sendiri sembari tersenyum penuh semangat.

Setelah itu, Jeha keluar dari ruang kerja Lion dengan perasaan yang bahagia. Karena ia merasa semesta sedang berpihak kepadanya dan yang lain. Game yang dia prediksi akan lama rampung, nyatanya selesai lebih cepat dan ia pun mendapatkan ide dari game itu.

Tidak lama setelah itu, Jeha sampai di kamarnya. Tidak membuang-buang waktu, ia pun langsung bersiap-siap segera pergi menuju rumah sakit dimana dia dulu bekerja sebelum kembali ke Korea Selatan.

"Pelayan! Apa kamu melihat Ny. Nana ?" Tanya Jeha setelah ia sampai di ruang tamu sambil melirik ke kiri dan kanan karena dia ingin berpamitan sebelum pergi.

"Ny. Ada di kamar bersama tuan muda Hyun Jae. " Jawab pelayan itu dengan sopan.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel