Nana pun langsung mengangguk, ia tidak keberatan sama sekali dengan pengaturan Lion. Selain ia adalah istri Lion, ia juga wanita karir yang menyukai lingkungan kantor yang ramai dengan dering telpon dan suara ribut para staf. Oleh karena itu Nana menerima usulan Lion.
"Baiklah, aku ikut kemanapun kamu membawaku!" Jawab Nana sambil tersenyum manis kepada Lion.
"Bagus kalau begitu." Setelah mengatakan itu, Lion kembali fokus nyetir.
Tepat saat itu Lion menerima panggilan dari sekretarisnya. Ia pun segera mengangkatnya karena ia tau kalau Yi Young menelpon itu artinya ada yang penting.
"Hallo bos!" Suara Yi Young terdengar sangat panik dan itu membuat Lion heran.
"Ada apa?" Tanya Lion tanpa ekspresi.
"Bos, saya baru saja menerima telpon dari Jerman. Katanya, Tuan Adolf sudah ada di Korea Selatan. Padahalkan seharusnya ia datang minggu depan, kita juga belum melakukan persiapan apapun. Bagaimana ini bos?" Jelas Yi Young dengan bingung
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com