Yin Shaojie memperhatikan ekspresi Mu Xiaoxiao saat dia berhenti melawan. Dia terlihat seperti tidak tahu harus berbuat apa. Di saat yang sama, Yin Shaojie merasa dia terlihat sangat imut.
Mu Xiaoxiao menepuknya dan bergumam, "Kalau kau sudah selesai menciumku, bangunlah. Dengan kau menindihku seperti ini, kau sangat membuatku merasa tidak nyaman, tahu,"
Melihat postur tubuhnya yang sangat besar dan postur tubuh Mu Xiaoxiao yang sangat mungil tentu saja Mu Xiaoxiao tidak bisa leluasa bergerak karena tubuh Yin Shaojie yang berat.
"Aku tidak akan bangun! Bukankah aku sudah bilang padamu? Aku ingin memakanmu." kata Yin Shaojie dengan serius. Tatapan matanya membangkitkan gairah panas.
Wajah Mu Xiaoxiao semakin panas. Dia masih mengira bahwa Yin Shaojie hanya bercanda. Dia lalu menegurnya, "Makan saja kepalamu sendiri!"
Aku masih marah padamu, tahu!
Bagaimana bisa dia bersikap sangat yakin seolah-olah dia sudah memaafkannya?
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com