Itu adalah cincin yang dipakai Jing Xi saat dia terjatuh dari tebing. Huo Yunshen berpikir bahwa jika cincin itu ditemukan, itu berarti Jing Xi masih hidup.
"Apakah dia datang dan melihatmu?" Huo Yunshen bertanya sambil meraih tangan Huo Erqi.
"Tenang dan dengarkan!" Huo Erqi memarahi. "Kami mendapatkan cincin ini dari salah satu toko milikku. Manajer di sana memberi tahuku bahwa seseorang menggadaikan cincin itu kepada mereka. Kamu harus mengikuti petunjuk dan melihat apakah kamu dapat menemukan Jing Xi atau tidak. Aku percaya Jing Xi masih hidup."
Huo Yunshen mengambil foto itu dengan air mata berlinang. Berita dari saudara perempuannya seperti api hangat di musim dingin.
Yunshen yakin Jing Xi masih hidup setelah melihat cincin itu.
"Terima kasih, kak, terima kasih banyak!" Huo Yunshen menangis.
"Kamu tidak perlu berterima kasih padaku. Cepat dan temukan dia kembali, ya? Aku juga merindukannya."
"Baik!"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com