Seperti apa yang telah diperkirakan oleh semua orang, Ping Yongjia pun pada akhirnya memang memilih untuk mewarisi pedang dari Puncak Shenmo. Namun, orang - orang yang menghadiri kompetisi tersebut justru tidak memiliki kesempatan untuk menyaksikan bakat yang dimiliki oleh anak itu dalam jalan pedang.
Sementara itu, Senior Master Mei Li dan Lin Wuzhi hanya dapat saling bertukar pandang sembari tersenyum. Sebab, mereka telah berusaha semampu mereka untuk Puncak Qingrong dan juga Puncak Tianguang, walaupun usaha mereka tersebut tetap tidak membuahkan hasil.
Di lain pihak, Yuan Qü dan Ping Yongjia justru telah meninggalkan platform yang disediakan bagi Puncak Shenmo itu sebelum Turnamen Pewaris Pedang tersebut berakhir, dan dengan diiringi oleh sejumlah pasang mata yang penuh dengan kemarahan.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com