"Aku menganggapmu orang seperti apa?" Li Lei menatap Xia Ling, suaranya dipenuhi rasa sedih. "Xiao Ling, bukankah seharusnya kau bertanya pada dirimu sendiri, orang seperti apa dirimu? Bagaimana kau bisa pergi ke toko pakaian dalam dengan sembarang orang?"
Wajah Xia Ling berubah pucat, dan bibirnya bergetar ketika menatap pria itu tanpa kata. Ia ingin menemukan lubang di tanah dan bersembunyi di dalamnya, dari rasa malu yang disebabkan oleh pria yang dicintainya menyindir sesuatu yang sangat memalukan tentang dirinya. Namun, itu hanya kesalahpahaman yang besar. Ia hanya bisa menyalahkan dirinya sendiri karena tidak melihat ke mana ia pergi dan asal masuk ke sebuah toko, dari begitu banyak toko di pusat perbelanjaan itu.
Tidak melihat ke toko mana ia masuki ternyata menjadi kesalahan yang jauh lebih besar dari yang ia sadari.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com