webnovel

#21

Pagi ini lisa sudah berdandan cantik dan rapih karena seseorang akan menjemputnya untuk mengajak lisa kepameran rilakuma boneka favorit lisa, lisa tuh kalo urusan rilakuma pasti nomor satu. Setelah dirasa cukup rapih lisa bergegas turun dari kamarnya lalu menghampiri pria yg duduk dikap mobil.

"Hei bam, yuk kita berangkat"

Bambam pria masa lalu lisa yang awalnya musuh perlahan ia kembali kekehidupan lisa dan mulai mendekatinya sebagai teman, bambam juga dengan mudahnya membujuk lisa untuk dapat jalan dengannya. Dan sekarang lisa dengan mudahnya mau pergi dengan laki laki yang jelas jelas bajingan banget buat dia, bahkan bodohnya lisa dia gak ijin pada hanbin yg nyatanya adalah kekasih dia sekarang.

Selama diperjalan keduanya terlibat perbincangan yang cukup asik, lisa awalnya berfikir negatif soal bambam tapi melihat perubahan sikap bambam lisa malah kek ngerasa nyaman gitu sama ini orang padahal dulu dia anjing banget. Hingga akhirnya mereka sampai dan mulai bersenang senang.

Disisi lain hanbin baru saja melaksanakan operasi pasien penyakit dalam dan kini ia sudah sampai tepat didepan rumah sang pujaan hati dengan sebuket bunga dan boneka rilakuma besar ditangannya, hanbin terus menunggu lisa membukakan pintunya hingga yg terlihat malah ten kakanya.

"Lisa nya ada ten?"

"Gak ada. Dia udah pergi"

"Loh kok gak bilang?"

"Gak tau, ke gua aja kaga ada omong. Tar gua tanyain maid dulu. Sajem !"

"Iya tuan muda"

"Lisa pergi kemana?"

"Anu tuan, nona lisa pergi bersama teman laki lakinya"

Ten terdiam seketika, ia mulai memejamkan matanya dan binggo. Ten menemukan lisa dan megetahui dengan siapa lisa pergi, ia mengepal kuat tangannya lalu menatap senyum pada hanbin yg gelisah.

"Lisa baik baik ajh kok bin, dia lagi seneng seneng"

"Syukur deh kalo dia seneng mah"

"Tapi sama bambam"

DEG !

Hati hanbin terasa hancur seketika, bahkan bunga dan boneka yg ia bawapun ia jatuhkan begitu saja. Hanbin terkejut bukan main mendengar hal tersebut, bukankah keduanya sudah tak ada komunikasi? Tapi bagaimana bisa? Apakah lisa sengaja menutupi semuanya? Atau memang lisa tengah menikmati masa masa dengan bambam itu?.

Tak lama lisa pun datang yg diantar bambam, lisa memekik senang ketika melihat kehadiran hanbin dan ada boneka rilakuma yg sangat besar dibandingkan pemberian bambam yg ia pegang sekarang.

"Rilakuma !!!!!" Pekik lisa menggendong rilakuma hanbin yg jatuh.

Lisa menepuk nepuk boneka tersebut lalu menatap hanbin yg diam tak berbicara sepatah katapun padanya.

"Hanbin kok diem sih???" Rengek lisa.

"Lis..."

"Ya?"

"Pacar kamu tuh aku apa bambam sih? Jawab !" Bentak keras hanbin membuat lisa terdiam sejenak.

"Pacar aku tuh kamu bin, tapi aku nyaman sama bambam"

TBC

Nächstes Kapitel