"…."
Menundukkan kepalanya, Nian Xiaomu mencari-cari di dalam tas dan mengeluarkan ponselnya. Ia baru menyadari bahwa ponselnya sedang dalam pengaturan senyap.
Jumlah panggilan tidak terjawab yang terpampang di layar ponsel tersebut semuanya adalah setelah Nian Xiaomu mengirimkan pesan teks kepada Yu Yuehan.
Nian Xiaomu tertawa kecil dengan canggung. Teringat akan Fan Yu yang masih duduk di seberangnya, Nian Xiaomu yang cepat tanggap tersebut dengan cepat mengalihkan topik pembicaraan untuk menjaga citra dewinya.
"Fan Yu barusan menyelamatkanku. Aku terburu-buru mengantarkannya ke rumah sakit karena ia terluka."
Akan lebih baik jika Nian Xiaomu tidak mengatakannya sama sekali. Begitu ia mengungkitnya, wajah Yu Yuehan berubah menjadi semakin gelap.
Selain menyalahkan dirinya sendiri karena tidak menjalankan tugasnya untuk melindungi Nian Xiaomu, ia juga merasa muram karena Fan Yu-lah yang ternyata sudah menyelamatkan wanita itu.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com