Menabrak Sesuatu?

Huang Yue Li menampakkan senyum yang misterius.

"Ternyata itu adalah Kakak Perempuan Kedua … baguslah. Menolongku dalam menghemat waktu untuk menemukannya."

Cai Wei menekankan padanya: "Nona Muda Ketiga, bukan waktunya lagi untuk bercanda! Kumohon anda ambil kesempatan ini untuk menyelamatkan diri anda lewat pintu belakang. Pelayan ini akan mengulur waktu untuk anda! Kalau tidak, ketika Nona Muda Kedua tiba, ia pasti akan menyerang! Nona Muda Kedua adalah anak perempuan dari istri pertama tuan rumah. Terlebih lagi, ia adalah seseorang yang sangat jenius dalam ilmu kultivasi. Jika ia menyerang anda, tidak ada seorangpun yang dapat membela anda!"

Bibir Huang Yue Li tersimpul: "Menyerangku? Apa yang ia cari, aku tidak akan membiarkan dirinya mendapatkan itu! Ayo, mari kita temui Kakak Perempuan Keduaku. Mari kita lihat seberapa hebat orang-orang jenius di Kerajaan Yue Selatan ini!"

"Nona Muda Ketiga!"

Huang Yue Li dengan tenang berjalan keluar.

Di sisi lain, Cai Wei berlari dan melompat dengan langkah-langkah kecil ke sisi Huang Yue Li. Ia sangat khawatir melebihi apapun.

Apa yang salah dengan Nona Muda Ketiga? Sejak ia dibawa pulang ke rumah, semua hal yang dirinya lakukan sangat tidak biasa. Belum lagi hal dimana ia dengan murah hati memberikan pil, dan sekarang ia dengan berani hendak menemui Nona Muda Kedua!

Siapa yang tidak tahu kalau Bai Ruo Qi memiliki talenta tingkat empat? Dia hanya berumur enam belas tahun namun ia sudah berada pada tingkat ketujuh di Alam Qi Mendalam. Dalam seluruh kerajaan di Yue Selatan, kau dapat menghitung dengan tangan jumlah orang yang memiliki jenis talenta ini.

Karena dirinya lah, Bai Ruo Li tampak lebih payah daripada biasanya.

Sedangkan bagi Bai Ruo Qi, ia tidak akan membiarkan satu kesempatan untuk menghina hilang begitu saja. Ketika ia tidak punya apapun untuk dilakukan, ia akan datang menghampiri dan memberi sindiran-sindiran dingin yang sarkastis. Mengambil setiap kesempatan untuk merendahkan Bai Ruo Li.

Biasanya, Nona Muda Ketiga tidak punya cukup waktu untuk bersembunyi. Namun hari ini, Bai Ruo Li malah mencari kesempatan untuk menemui Kakak Perempuan Kedua? Kali ini akan menjadi bencana. Siapa yang tahu betapa malang dirinya setelah disiksa Bai Ruo Li!

Terbakar oleh kekhawatiran Cai Wei tidak dapat melakukan apapun untuk mencegah.

Gerbang pintu halaman belakang didobrak oleh pelayan tua yang dibawa oleh Bai Ruo Qi. Dengan sikap yang sombong dan sok, ia bertatap muka dengan Bai Ruo Li.

"Bai Ruo Li! Sepertinya kau belum mati, wanita jalang!"

Sosok Bai Ruo Qi sangat menarik, fitur wajahnya memancarkan kecantikan yang feminim. Perangainya dingin dan sombong. Dengan ini semua ditambah dengan kemampuan talenta tingkat empatnya, ia sungguh adalah seorang "Putri Es" dan dewi untuk semua putra mahkota terhormat.

Hanya Bai Ruo Li yang terus menerus menderita akan hinaan Bai Ruo Qi yang mengetahui betapa mempesona dirinya.

Di balik wajah keras kepala itu adalah hati yang licik, kasar, kejam dan tiada ampun!

Huang Yue Li terkekeh ringan: "Siapa yang pelacur murahan itu hina?"

"Pelacur murahan ini menghinamu …. "

Melihat senyum kepuasan pada wajah Huang Yue Li, Bai Ruo Qi bereaksi dan menyemburnya: "Setelah menggantung dirimu, mulutmu tentunya bertambah pintar. Tidak heran Adik Perempuan Keempat tertipu olehmu kemarin! Mengatakan bahwa dirinya ditipu oleh hantu. Sangat jelas bahwa kaulah wanita murahan yang melakukan tipuan kotormu!"

Dengan wajah penuh dengan keluguan Huang Yue Li membalas: "Kakak Perempuan Kedua, aku takut kalau kau telah salah menuduhku! Kemarin ketika Kakak Perempuan Keempat datang, ia mulai berteriak dan berlari. Ini membuatku ketakutan dan bertanya-tanya jangan-jangan ia menabrak sesuatu?"

"Lanjutkan tingkah pura-puramu! Jika bukan kau yang berpura-pura menjadi hantu untuk menakut-nakutinya, bagaimana mungkin ia bisa pulang lari ke rumah seperti orang gila? Sambil berlari-lari di jalan juga … dengan telanjang! Mempermalukan Rumah Bangsawan Bela Diri Pemberani!"

Saat ia mengingat-ingat kejadian dimana orang beramai-ramai berkumpul di depan pintu masuk Rumah Bangsawan Wu Wei sambil menunjuk dan berbicara, wajah Bai Ruo Qi berubah menjadi hijau.

Ketika hal seperti ini terjadi, tidak hanya Bai Ruo Yan yang kehilangan muka, namun sebagai kakaknya, kesuciannya pun akan dipertanyakan!

Bai Ruo Qi masih berharap untuk dapat menikah dengan keluarga Kerajaan. Bagaimana mungkin ia akan membiarkan dirinya mendapatkan reputasi yang jelek?

"Buat apa aku berpura-pura?" Huang Yue Li memancarkan keluguan, bahkan jika dibutuhkan lebih, ia dapat menunjukkan lebih banyak lagi, "Kakak Perempuan Keempat adalah seorang kultivator Alam Qi Mendalam di tingkat keempat? Apa yang dapat kulakukan padanya?"

Dengan curiga, Bai Ruo Qi berpikir sejenak.

Adik Perempuan Ketiganya hanyalah sebongkah sampah, yang memiliki keberanian seperti seekor tikus. Bagaimana caranya ia memiliki kemampuan untuk membuat Adik Perempuan Keempat menderita kerugian seperti itu? Apakah ada hal yang ia tidak diberitahu?