Sambil menunggangi Kelinci Rakus, saat itu Zhang Ruochen membalikkan badan dan melihat bahwa sisi bukit tersebut telah benar-benar diselimuti oleh kabut darah. Di tengah-tengah kabut darah itu, samar-samar terdapat bayangan cakar dan taring-taring yang tajam.
Selain itu, samar-samar terdapat figur manusia bersayap di balik kabut darah tersebut.
"Oh tidak, para Immortal Vampir akan melancarkan serangan kepada tentara Keluarga Shi." Ekspresi wajah Zhang Ruochen langsung berubah menjadi murung.
Dalam waktu singkat, beberapa mil jauhnya dari posisi Zhang Ruochen berada, di sana para tentara Keluarga Shi hendak menembus formasi pertahanan Kota Golden Sparrow. Sementara itu, hanya sedikit leluhur di level Setengah-Biksu mereka yang dapat menyadari bahaya tersebut.
Namun, kedatangan Immortal Vampir itu sangat cepat. Selain itu, mereka dapat dengan cepat mencapai garis terluar kota hanya dalam waktu yang sangat singkat.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com