webnovel

Menyelinap ke Goa

Redakteur: Wave Literature

Sekitar satu kilometer dari pondok kayu itu, terdapat sebuah pohon cedar besar. Lucien sedang duduk di pohon itu sambil menunggu berakhirnya pertarungan antara gereja dan Argent Horn.

Ketika dia melihat gelombang hitam yang melahap sinyal penjaga malam itu, Lucien menghitung sudut dan jarak dari mantra itu, dan akhirnya menemukan di mana sebenarnya Argent Horn bersembunyi.

"Sekitar sembilan puluh meter di barat laut dari pondok kayu," gumam Lucien dengan suara rendah.

Pada saat yang sama, Lucien melihat ke arah lain dan bertanya-tanya dalam hati. 'Dia seharusnya sudah menyadari kekacauan ini.'

Sementara para pengikut ajaran sesat dan para penjaga malam mulai terkumpul di satu tempat, Lucien merasa bahwa inilah saatnya baginya untuk bertindak.

...

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel