webnovel

"Bangun, Idiot!"

Di tempat lain di ibu kota.

Kilatan cahaya lilin menyinari sebuah ruangan kecil yang gelap di dalam sebuah penginapan.

Seorang lelaki tua sedang duduk di belakang meja, menulis sesuatu ketika dia mendengar suara-suara dari jendela.

TUK. TUK. TUK.

Orang tua itu berdiri dan membuka jendela hanya untuk melihat sepucuk surat dijatuhkan di sana. Dia melihat bahwa seekor binatang baru saja terbang dari jendela ke langit malam yang gelap.

Orang tua itu membalik surat itu. Itu dikirim dari Keluarga Penggemar, ditulis oleh Kepala Keluarga Penggemar. Ini harus menjadi berita penting.

Pria itu membuka surat itu dan ketika dia melihat kalimat pertama dari surat itu .... dia marah dan terkejut pada saat yang bersamaan.

BAM!

"Fen mati ?? Siapa! Siapa yang berani membunuh sahabatku ?!" suara serak lelaki tua itu terdengar di seluruh ruangan kecil itu. Orang tua itu meminta jawaban kepada siapa saja yang bisa menjawabnya tapi sayangnya tidak ada yang bisa.

Gesperrtes Kapitel

Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com

Nächstes Kapitel