Setelah Jun Xian dan pengawalnya turun dari kuda mereka, sekelompok pembunuh berlari menghampiri mereka. Mereka tak dapat bertahan melawan pembunuh itu dalam keadaan lemah. Semua pengawal terbunuh dan Jun Xian ditangkap dan dibawa kembali ke Ibu Kota Kekaisaran.
Para pengawal dari Prajurit Rui Lin sudah ikut dengan Jun Xian untuk waktu yang lama, dan perwiranya sudah seperti keluarga baginya. Jun Xian berduka sangat dalam atas kematian mereka.
Ia dibawa ke penjara bawah tanah, jika bukan karena kedatangan Jun Wu Yao tepat waktu, ia mungkin tak akan bertahan dan tak dapat melihat putra dan cucunya lagi.
Jun Xian menceritakan peristiwa rusuh itu dengan suara datar ….
Padahal itu membuat orang yang mendengarkannya meringis ngeri karena ia hampir saja terbunuh.
Mo Qian Yuan sebagai anggota Keluarga Kekaisaran, menundukkan kepalanya merasa malu, ia lebih tahu dari siapa pun, siapa orang yang bertanggung jawab atas kekejian ini.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com