"K-Kenapa?" sorot mata Mi Zhen penuh dengan ketidakrelaan.
Darah Dua menjawab dengan entengnya, "Sangat sederhana. Ini karena kau tidak berguna sekarang. Dibandingkan dengan mengambil esensi darah dari tubuhnya, aku lebih mudah mengambil esensi darahmu."
Kali ini, gumpalan-gumpalan darah memadat di tangan Darah Dua dan memancarkan gejolak gelombang yang kuat.
Ini adalah esensi darah Mi Zhen!
Sebelumnya, dengan cepat, Darah Dua melukai Mi Zhen dan sekaligus mengambil 50% dari esensi darahnya.
"Aku … aku tidak akan melepaskanmu!"
Amarah di dada Mi Zhen langsung melonjak, seolah naik sampai ke cakrawala.
Namun, dia sudah sekarat.
Darah Dua tidak mau memperdulikan amarah Mi Zhen lagi. Dia berbicara pada Mi Tian sambil tersenyum, "Aku sungguh tidak menyangka kalau kau ternyata sudah bersama dengan bocah itu selama ini! Bocah ini menjadi nasib sialku. Dia sudah berkali-kali mengacaukan urusanku. Kali ini, aku jatuh di tangannya lagi!"
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com