"Gao Yuan, keluarlah!" Zheng Qi berteriak dengan marah.
Tadi, serangannya berhasil. Dia meledakkan Gao Yuan sampai melayang. Tapi siapa sangka kalau Gao Yuan berguling di tanah dan menghilang!
Zheng Qi tahu bahwa orang ini hanya bersembunyi di dekatnya. Tapi bagaimanapun dia mencari, dia tidak bisa menemukan jejak Gao Yuan juga. Zheng Qi menjadi cemas.
Tidak banyak waktu yang tersisa untuknya. Begitu badannya kewalahan, dia akan menjadi sangat lemah. Kalau ini terjadi, dia hanya bisa hidup bergantung dari belas kasihan orang lain.
Zheng Qi merasa kekuatan hidupnya mengalir keluar sedikit demi sedikit. Tubuhnya juga perlahan melemah, membuat keberanianya menghilang. Dia diam-diam membenci ketidakmampuannya. Dia gagal gagal menangkap kesempatan yang begitu bagus ini.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com