"Aung!"
Suara auman naga terdengar mengguncang. Ekspresi wajah leluhur tua pun langsung berubah. Dalam waktu sekejap, dia langsung tahu jurus yang dikeluarkan oleh Ye Yuan ini. Karena itu juga, rasa kagumnya semakin besar.
Hanya saja, saat ini, tidak ada waktu baginya untuk menikmati kekaguman ini. Kalau dia sampai membiarkan Suara Dewa Naga ini mengenai tubuhnya maka tulang-tulang rentanya mungkin akan tinggal debu saja.
Ye Yuan juga cukup terkejut begitu mendapati kalau leluhur kuat untuk melawan Suara Dewa Naga, tidak seperti yang lainnya.
Leluhur tua dengan cepat langsung mengeluarkan jurusnya. Sebuah gelombang energi mengunci pergerakan Suara Dewa Naga.
"Ini....ini adalah Suara Dewa Naga! Dia ternyata menguasai Suara Dewa Naga! Bagaimana bisa!?" Ao Li berteriak waspada.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com