Kesombongan Zhuge Qingxuan membuat semua orang terdiam seperti jangkrik di musim dingin. Lelaki ini terlalu kuat dan sangat berbeda dengan orang-orang ini. Karena merasa tidak berdaya, orang-orang yang ditunjuk oleh Zhuge Qingxuan ini tidak punya pilihan lain selain naik gunung.
Masih ada sedikit harapan untuk hidup jika mereka memilih untuk masuk ke dalam gunung dibandingkan jika mereka menolak permintaan Zhuge Qingyuan. Yang kedua resikonya adalah tiket ke neraka.
Ada beberapa petarung yang menatap Zhue Qingyuan dengan tatapan marah. Mereka tidak menyangka kalau petarung nomor satu bangsa manusia ini ternyata suka menindas orang yang lebih lemah, dan mempermainkan hidup orang lain seperti rumput.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com