Setelah mengetahui hal yang sebenarnya, Liang Wan Jun bergumul dalam penderitaan. Berulang kali dia tidak sanggup menerima kenyataan bahwa putrinya telah mati. Lebih dari itu, dia tidak sanggup menerima bila gadis yang telah menemaninya selama bertahun-tahun dan yang dia anggap sepenuhnya sebagai putrinya sendiri itu akan meninggalkannya dan menghilang dari hidupnya.
Ye Wan Wan buru-buru menggenggam tangan Liang Wan Jun. "Bu, tidak akan! Aku hanya takut Ibu tidak bisa memaafkan kebohonganku! Jika Ibu mau, aku akan menjadi putrimu seumur hidupku!"
"Wan Wan …." Air mata membasahi wajah Liang Wan Jun seperti hujan, dan dia terisak saat mereka berdua saling berpelukan erat.
Unterstützen Sie Ihre Lieblingsautoren und -übersetzer bei webnovel.com